Minggu, 05 Mei 2024
Follow Us ON :
 
| Jalan di Panipahan Rohil Runtuh, Masyarakat Minta Perhatian Pemkab Rohil | | JMSI Riau 'Ngopi Sore' Dengan Bupati Pelalawan, ini yang Dibahas | | Pemko Sidimpuan Ikut Serta Dalam Pawai Karnaval di Raker Komwil I Apeksi Pekanbaru | | Pj. Bupati Tulang Bawang Hadiri Acara Sosialisasi Pencegahan Korupsi | | Pj. Bupati Tulang Bawang Menghadiri Pembukaan Launching Bedah Rumah BAZNAS | | Musyawarah Pekon Sukoharjo III Tetapkan 30 KPM Penerima BLT DD 2024
 
Palestina Kecam Google dan Apple karena Hapus dari Peta Daring
Senin, 20-07-2020 - 10:28:17 WIB

TERKAIT:
   
 

Kupaskasus.com - Pemerintah Palestina mengecam Google dan Apple lantaran dihapus dari peta digital yang mereka buat.

Palestina menuding kedua raksasa teknologi itu memihak Israel. Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al Maliki, menuturkan telah mengirim surat resmi kepada manajemen kedua perusahaan itu sebagai protes atas penghapusan tersebut.

"Menghapus nama negara Palestina di peta kedua perusahaan tersebut merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional dan tunduk pada tekanan dan pemerasan yang dilakukan Israel, dan jika mereka tidak menarik kembali tindakan mereka, kami akan mengajukan tuntutan hukum terhadap mereka," kata Al Maliki saat diwawancara radio resmi pemerintah Palestina pada Minggu (19/7).

Al Maliki mengatakan pemerintah Palestina tengah menentukan badan hukum internasional mana yang tepat untuk mengajukan kasus ini terhadap Google dan Apple jika kedua perusahaan berkeras tidak mencantumkan mereka di dalam aplikasi peta digital.

Apple dan Google dituding telah menghapus nama Palestina pada peta daring mereka. Pengguna tidak akan menemukan wilayah Palestina jika mengetik nama itu di fitur pencarian pada Google Maps atau Apple Maps.

Kedua peta itu hanya akan mengarahkan pencarian ke wilayah Israel. Meski tertera wilayah Jalur Gaza dan Tepi Barat, Google Maps dan Apple Maps tidak melabeli wilayah itu sebagai wilayah Palestina, melainkan termasuk wilayah Israel.

Selama ini, kedua perusahaan teknologi itu memang tidak pernah menyematkan Palestina secara gamblang pada masing-masing peta mereka.

Klaim Google dan Apple secara resmi telah "mengeluarkan" Palestina dari map kembali viral melalui sebuah unggahan di Instagram oleh akun 'Astagfirvlah' pada Rabu pekan lalu.

Dikutip Gulf News, Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi Palestina, Isaac Sidr, menuturkan bahwa pihaknya tengah mencari kemungkinan mengadopsi mesin pencari alternatif selain "Google" yang mungkin berasal dari China atau Rusia.

Langkah itu dilakukan Palestina sebagai tanggapan terhadap keputusan penghapusan negaranya dari peta.

Sidr menambahkan bahwa tindakan Google dan Apple ini menggambarkan sikap bias dan buta terhadap pendudukan ilegal Israel di tanah Palestina selama ini.

Ia memaparkan kementeriannya tengah mengembangkan beberapa langkah untuk menangani masalah ini, termasuk menekan kedua perusahaan asal Amerika Serikat itu dengan memblokir dari para pengguna mereka yang merupakan beberapa perusahaan besar Palestina.

Sidr juga mengatakan pemerintah Palestina tak luput membawa kasus ini kepada pihak berwenang.

"Karena yang terjadi adalah pelanggaran hukum internasional dan resolusi PBB terkait," ujar Sidr.

Palestina sejauh ini diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan 135 anggotanya sebagai negara merdeka, kecuali Amerika Serikat yang merupakan sekutu Israel.

Hingga kini, Google tidak segera bisa menanggapi terkait tuduhan penghapusan Palestina dari peta tersebut.




Sumber : CNNIndonesia.com

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Palestina Kecam Google dan Apple karena Hapus dari Peta Daring
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Jalan di Panipahan Rohil Runtuh, Masyarakat Minta Perhatian Pemkab Rohil
    02 JMSI Riau 'Ngopi Sore' Dengan Bupati Pelalawan, ini yang Dibahas
    03 Pemko Sidimpuan Ikut Serta Dalam Pawai Karnaval di Raker Komwil I Apeksi Pekanbaru
    04 Pj. Bupati Tulang Bawang Hadiri Acara Sosialisasi Pencegahan Korupsi
    05 Pj. Bupati Tulang Bawang Menghadiri Pembukaan Launching Bedah Rumah BAZNAS
    06 Musyawarah Pekon Sukoharjo III Tetapkan 30 KPM Penerima BLT DD 2024
    07 Pekon Pandansari Selatan Adakan Kegiatan Pemberian makanan Tambahan Kepada PAUD
    08 Plt Sekda Wakili Pj Walikota Padangsidimpuan Perjamuan Gala Dinner Komwil I Apeksi Regional Sumatra
    09 Polres Pringsewu Tangkap Dua Pelaku Jambret yang Menyebabkan Seorang Pelajar SMP Tewas
    10 Wakapolda Riau Gelar Jumat Curhat di Rumah JB
    11 Bentuk Keseriusan Ersangkut Bakal Calon Bupati Muara Enim Ambil Formulir di Partai Nasdem
    12 Putri Pariwisata Tapsel Kembali Terpilih, Ini Pesan Bupati Dolly Pasaribu
    13 Pj Wali Kota Letnan Dalimunthe Irup Hardiknas 2024 di Padangsidimpuan
    14 Bupati Minta Pj Kades Terbuka Tingkatkan Pelayanan pada Masyarakat
    15 Dinamika Pembangunan Pesat Jadi Pertimbangan Revisi Tata Ruang Kawasan Perkotaan
    16 Siak Raih Peringkat 3 MTQ ke 42 Provinsi Riau di Dumai
    17 Sekda Arfan Sebut Organisasi Wadah Berhimpun dan Silaturahmi
    18 Peringati Hardiknas 2024 : Wakil Bupati Rohul Apresiasi Guru Tanpa Bosan Tingkatkan SDM
    19 Bupati Bengkalis Pimpin Upacara Hardiknas, Sampaikan Pesan Penting Mendikbudristek
    20 Pariyanto Ucapkan Selamat Atas Prestasi yang Diraih Bupati Dharmasraya
    21 Sutan Alif Tuanku Kerajaan Lakukan Kunjungan Ke Masyarakat Kenagarian Padang Laweh
    22 Cegah Ganguan Kamtib Satopspatnal Rutan Karimun Razia Kamar Hunian
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting