Senin, 20 Mei 2024
Follow Us ON :
 
| Rosalina Hadiri Malam Puncak Peringatan HKG PKK ke-52 di Solo | | Perdana Kunjungan Khusus Anak Sekolah Diadakan Rutan Karimun | | Kapolri dan Panglima TNI Melihat Langsung Kesiapan Venue GWK | | Polri Paparkan Kesiapan Pengamanan dalam Rakor Panitia Nasional WWF | | Pengamanan Pelabuhan Padangbai Bali Diperketat Jelang WWF 2024 | | Simulasikan Pengamanan WWF, TNI-Polri Gelar TFG Gabungan
 
Jack Ma Menghilang, Sebelumnya China Disebut Melarang Bepergian ke Luar Negeri
Rabu, 06-01-2021 - 09:57:07 WIB

TERKAIT:
   
 

Kupaskasus.com - Pemerintah China disebut melarang miliarder pendiri platform e-commerce Alibaba, Jack Ma, bepergian ke luar negeri sebelum dia "menghilang" dari publik.

Larangan berpelesir itu muncul setelah Jack Ma mengkritik pemerintahan Presiden Xi Jinping dalam pidatonya di sebuah acara fintech di Shanghai pada 24 Oktober 2020.

Di acara yang juga dihadiri oleh pejabat tinggi China tersebut, salah satu pengusaha terkaya di Negeri Tirai Bambu itu mengkritik sistem perbankan negara dan menyerukan reformasi.

Pria 56 tahun itu bahkan mengatakan bahwa bank-bank China beroperasi dengan mentalitas 'pegadaian'. Kritik Jack Ma tersebut tampaknya mengusik pemerintahan China.

Dalam laporan Wall Street Journal, seorang pejabat tinggi China dengan identitas anonim menyebut Presiden Xi Jinping marah setelah mendengar pidato Jack Ma itu.

Pada November, regulator China memanggil dan memeriksa Jack Ma. Tak lama, otoritas regulasi Negeri Tirai Bambu juga menangguhkan IPO perusahaan afiliasi Alibaba, Ant Group, beberapa hari sebelum jadwal seharusnya.

Menurut sumber WSJ, Xi secara personal meminta menghentikan IPO Ant Group tersebut.

Sejak pidato kontroversialnya itu, Jack Ma juga tidak terlihat tampil lagi di depan publik. Penampilan publik terakhirnya yaitu pada sebuah acara siaran langsung peresmian pembukaan acara bazar belanja tahunan Double 11 di China.

Bloomberg juga melaporkan pihak berwenang China telah memperingatkan Jack Ma untuk tidak pergi ke luar negeri pada awal Desember.
Hal itu diungkap oleh salah satu sumber Bloomberg yang mengaku dekat denga Jack Ma dan familiar dengan masalah tersebut.

Sekitar November, Jack Ma dilaporkan tidak hadir dalam malam final perlombaan entrepreneur Africa's Business Heroes di mana dirinya selalu menjadi juri dalam acara game show tersebut.

Kursi Jack Ma digantikan oleh eksekutif Alibaba lainnya. Fotonya juga telah dicopot dari situs resmi acara tersebut.

Dikutip dari Guardian, sebuah tagar "Ma Yun dilarang pergi keluar China" juga sempat muncul di situs Weibo dan kemudian disensor.

Ma Yun merupakan nama China Jack Ma. Namun, nama sang miliarder tidak secara publik terdaftar dalam database pemerintah China terkait orang yang dilarang pergi keluar negeri.

Sebelum dikabarkan menghilang. Relasi Jack Ma dan pemerintah China memang sangat rumit. Jack Ma memang dikenal kerap lantang dan vokal menyatakan kritik terhadap pemerintah.

Banyak pejabat tinggi China yang merasa tak nyaman dengan pengaruh dan pertumbuhan perusahaan Jack Ma yang terbilang pesat.

Regulator China disebut sudah lama ingin mengontrol Ant Group. Perusahaan itu memiliki sistem pembayaran seluler dan aplikasi gaya hidup yang dikenal Alipay.

Pejabat China menganggap Alipay mengganggu sistem keuangan negara. Sejauh ini, Alipay digunakan lebih dari 70 persen penduduk China. Platform itu telah memberikan pinjaman dana kepada lebih dari 20 juta bisnis kecil dan hampir setengah miliar individu China.

Namun, upaya tersebut cukup mendapat tantangan. Sejumlah pendukung Ma yang terdiri dari pejabat pemerintah, politikus, dan pengusaha top China menolak upaya pemerintahan Xi mengekang Ant Group.






Sumber : CNNIndonesia.com

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Jack Ma Menghilang, Sebelumnya China Disebut Melarang Bepergian ke Luar Negeri
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Rosalina Hadiri Malam Puncak Peringatan HKG PKK ke-52 di Solo
    02 Perdana Kunjungan Khusus Anak Sekolah Diadakan Rutan Karimun
    03 Kapolri dan Panglima TNI Melihat Langsung Kesiapan Venue GWK
    04 Polri Paparkan Kesiapan Pengamanan dalam Rakor Panitia Nasional WWF
    05 Pengamanan Pelabuhan Padangbai Bali Diperketat Jelang WWF 2024
    06 Simulasikan Pengamanan WWF, TNI-Polri Gelar TFG Gabungan
    07 Ditpolairud Polda Bali Siagakan Dua Kapal dan Tiga Helikopter Amankan KTT WWF
    08 Bergengsi, Desa Pardomuan Tapsel Wakili Sumut Lomba di HKG PKK ke-52
    09 Bupati Rokan Hulu H. Sukiman Hadiri Rakor Pencegahan Korupsi di Pekanbaru
    10 Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu Melepas Jamaah Calon Haji
    11 Bupati Kuansing Suhardiman Amby Sandang Gelar Doktor di Universitas Pasundan
    12 Bupati Bagikan Susu Gratis ke Anak Sekolah Dasar Sebagai Stimulus Semangat Belajar
    13 Bupati Dolly Pasaribu Lakukan Jalan Santai Bersama Pimpinan OPD dan ASN Tapsel
    14 Pariyanto Tinjau Langsung Pengerjaan Proyek KPBU APJ Disitiung
    15 Lapas Kelas II B Pasir Pengaraian Adakan Pembinaan Kepribadian untuk Warga Binaan Wanita
    16 JS Si Pria Sombong di Tetapkan Tersangka Kasus Pengolahan Kebun Sawit Pemda dan Tahan Kejati Riau
    17 Pekon Sumberrejo Adakan Kegiatan Penyuluhan Tentang Bahaya Narkoba
    18 Masyarakat Karimun Minta Pohon Angsana Dipangkas
    19 Bhabinkamtibmas Polsek Bonai Darussalam Apresiasi Masyarakat Ikut Jaga Kamtibmas
    20 Kapolri Beri Penghargaan Casis Bintara Jari Putus Dibegal Masuk Bintara Polri
    21 Kepedulian Polda Riau Meneduhkan Korban Bencana Galodo Sumbar, Kapolres Ucapkan Terima Kasih
    22 Perbaikan Jalan Provinsi di Sentajo Raya Segera Eksekus
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting