Kupaskasus.com, Kuansing - Jajaran Polres Kuantan Singingi mengelar Focus Group Discussion (FGD) dengan Tema Pengaruh Penyesuaian harga BBM terhadap perekonomian di Kabupaten Kuantan Singingi, Jumat (09/09/2022). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kuantan Singingi.

Kegiatan di buka oleh Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata,S.I.K.,M.Si serta dihadiri oleh Bupati Kab. Kuansing diwakili Asisten 2 Setda Kuansing sdr. Ir. H. Maisir, Dandim 0302 - Inhu diwakili Danramil 02 Kuantan Tengah Lettu Arm Herdianto, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Kuansing Nurhadi Puspandoyo. SH. MH, Ketua Pengadilan Negeri Kab. Kuansing diwakili Hakim PN Kuasing sdr. Irfan Rofi'i, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kuantan Singingi sdr. Erdiansyah. S.Sos. Msi, Plt Kadis Kopdagrin Kuansing sdr. Drs. Azhar Ali. MM, Plt Kadishub Kuansing sdr. Hazrianto. S.Sos, Ketua Lembaga Adat Nagori Kab. Kuansing sdr. Emil Harda, Waka Polres Kuansing sdr. Kompol Lilik Surianto. S. ST. SH,Kabag Ops Polres Kuansing sdr. Kompol Hendri Suparto. S.Sos,Kasat Intelkam Polres Kuansing sdr. AKP Jhon Wh Matondang, Kepala Kantor Pos Cabang Teluk Kuantan sdr. Imam Taufiq, Manager SPBU se- Kab. Kuansing, Presma UNIKS sdri. Dwi Rosita, Tomas Kuansing Drs. H. Zulkifli. M.Si, Tokoh Agama Kristen sdr. Pendeta Leo Yamir Simbolon, Tokoh Agama Budha sdr. Subejo Haris Wardoyo. S.Ag, HMI Kuansing, Ketua Formiskusi Pekanbaru sdr. Bustanul Khairi, Para Toga, Toda, Tomas Se-kab. Kuansing.

Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata S.I.K.,M.Si, mengatakan “tujuan dilaksanakannya kegiatan FGD untuk melihat gambaran secara umum pengaruh penyesuaian harga BBM terhadap perekonomian di Kabupaten Kuantan Singingi.”

Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata, S.I.K.,M.Si, menyampaikan “bahwa telah dilaksanakan Pengamanan terhadap 7 SPBU dengan menempatkan 5 personil dalam rangka pengamanan kenaikan harga BBM. Dampak kenaikan BBM sangat berimplikasi terhadap kehidupan masyarakat kuansing dan pengamanan Pendistribusian BLT Harus berjalan aman dan kondusif supaya Bantuan Sosial ini tepat sasaran sehingga penyesuaian BBM ini jelas terhadap Masyarakat yang kurang mampu,” ujar Kapolres.

Pada kesempatan itu Kepala Dinas Koperasi perdagangan dan perindustrian Drs. Ashar Ali M.M menyampaikan “Untuk stok BBM di kuansing tidak ada perubahan di Kab. Kuansing dan tercukupi untuk kehidupan masyarakat sehari hari, kenaikan harga bbm mempengaruhi terhadap hampir semua harga Bapokmas, menyurati Bulog agar mendirikan pasar murah dan menghimbau terhadap Pedagang supaya tidak memanfaatkan moment ini untuk menaikan harga bapokmas jika naik harga bapokmas agar mempedomani harga modal.”

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kuantan Singingi sdr. Erdiansyah,S.Sos.,M.Si menyampaikan “Jumlah penerima BLT BBM Kuansing sebanyak 18.993 KPM ( keluarga penerima Manfaat ) yg berasal dari data terpadu kesejahteraan sosial ( DTKS ) Kemensos. KPM tersebut ada yg merupakan penerima PKH ( Program keluarga Harapan ), BPNT ( Bantuan Pangan Non Tunai ) dan PBIJKN ( Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ).Terkait verifikasi data pada pelaksanaan pencarian BLT sebelumnya dilakukan oleh pihak Desa yang akan memberikan data KPM yang tidak layak atau meninggal dunia kepada pihak juru bayar atau Kantor POS setempat.”

“Rincian penerima BLT BBM Perkecematan yaitu Benai 1.153, Cerenti 1.006, Gunung Toar 1.007, Hulu Kuantan 752, Inuman 1.105, Kuantan Hilir 505, Kuantan Hilir Seberang 568, Kuantan Mudik 1.569, Kuantan Tengah 2.286, Logas Tanah Darat 1.152, Pangean 2.201, Pucuk Rantau 445, Sentajo Raya 1721, Singingi 1.854, Singingi Hilir 1.669 dengan Total 18.993penerima BLT BBM.”

Selanjutnya Asisten 2 Setda Kuansing Sdr. Ir. H. Maisir mengatakan “Untuk Kab. Kuansing  di riau inflasi naik 6% tertinggi no. 4 di riau dan Kami Merefocusing Anggaran sebesar Rp.3.680.000.000 guna untuk Bantuan Masyarakat di Kuansing supaya meringankan beban masyarakat terhadap kenaikan BBM di Kab. Kuansing.”

Selanjutnya Kepala Kantor Pos Taluk Kuantan sdr. Imam Taufiq menyampaikan “Kantor Pos sebagai perantara memberikan BLT kepada masyarakat, Untuk mekanisme pemberian Bansos agar membawa dokumen KK asli dan KTP. Hari sabtu ini akan dimulai penyaluran bansos di 5 kantor pos yg ada di kabupaten Kuansing”.

Kegiatan FGD ini mendapat sambutan positif dari seluruh Toga, Toda, dan tokoh masyarakat dan seluruh undangan yang hadir memberikan apresiasi atas kegiatan yang telah dilakukan oleh Kapolres Kuansing dalam FGD dengan tema Pengaruh Penyesuaian Harga BBM terhadap perekonomian di Kabupaten Kuansing. “Kegiatan FGD ini akan terus kami laksanakan. Ini bentuk komitmen kami dalam penyesuaian harga BBM terhadap perekonomian di Kuantan Singingi,” terang Kapolres.

(Humas Polres Kuansing)