Aksi Penembakan di Washington Tewaskan 1 Orang, 20 Luka-luka
Senin, 10-08-2020 - 12:21:36 WIB
Kupaskasus.com - Setidaknya tiga penembak melepaskan tembakan selama pertemuan besar-besaran di Washington, Amerika Serikat pada Minggu (9/8/2020) pagi waktu setempat. Insiden ini menewaskan seorang remaja dan melukai 20 lainnya, termasuk seorang petugas polisi.
Seperti dilansir Reuters, Senin (10/8) penembakan itu terjadi selama pertemuan yang dihadiri oleh ratusan orang di distrik tenggara ibu kota negara itu, kata Kepala Polisi Metropolitan DC Peter Newsham dan Walikota Washington Muriel Bowser pada konferensi pers.
Media lokal menyebut acara tersebut sebagai "pesta tanpa izin" di lingkungan perumahan. Bowser mengatakan acara itu melanggar larangan kota soal protokol kesehatan virus Corona yang melarang pertemuan publik lebih dari 50 orang.
"Ada terlalu banyak orang di luar sana, Anda tahu, dengan COVID-19," kata Newsham.
"Kita tidak dapat mentolerir pertemuan semacam ini di kota kita selama COVID-19. Itu terlalu berbahaya," tambahnya.
Newsham mengatakan tiga penembak itu melepaskan tembakan ketika perselisihan terjadi sekitar pukul 12:20 waktu setempat. Mereka menyerang 21 orang, termasuk seorang petugas polisi yang sedang tidak bertugas.
"Dia sedang berjuang untuk hidupnya sekarang di rumah sakit setempat," kata Newsham.
Sedangkan yang terbunuh adalah Christopher Brown (17), yang dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit setempat.
"Saya benar-benar tidak mengerti bagaimana kehidupan anak saya hilang begitu saja," kata ibunya Brown, Artecka Brown kepada Reuters.
Sebagian besar korban adalah orang dewasa dan, selain petugas polisi, tidak ada yang mengalami luka yang mengancam jiwa, kata Newsham.
Sementara itu, Newsham mengatakan polisi telah mencoba membubarkan pertemuan itu tetapi tampaknya tidak memiliki tenaga untuk melakukannya. "Sepertinya kami tidak memiliki cukup petugas untuk membubarkan massa," katanya.
Tidak ada rincian tentang tersangka penembak. Berbagai senjata, termasuk pistol, disita dari tempat kejadian, kata Newsham.
(Detikcom)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456 Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :