Jum'at, 26 April 2024
Follow Us ON :
 
| Aipda Samson R, Polisi Sahabat Anak | | Angka Prevalensi Stunting Kabupaten Tapsel 15,6 Persen | | Bupati : Pemerintah Fokus Untuk Pertumbuhan Ekonomi Daerah | | Pj. Walikota Padangsidimpuan, Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 | | Bupati Tapsel Berharap Agar Jaga Kestabilan Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok | | Bupati Dolly Pasaribu Lantik Pengurus LPTQ Kabupaten Tapsel Periode 2023-2025
 
Festival Warna Lestari Menambah Keragaman Batik dan Tenun Siak Dengan Ciri Khas Budaya Melayu Siak
Selasa, 12-10-2021 - 19:43:53 WIB

TERKAIT:
   
 

Kupaskasus.com, Siak - Sempena memperingati Hari Ulang Tahun ke-22 Kabupaten Siak, serta mempertahankan juga menambahkan keragaman batik dan tenun siak, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Siak menggelar Festival Warna Lestari yang dipusatkan di Tangsi Belanda Mempura, Senin (11/10/21).

Kegiatan Festival Warna Lestari ini di dukung oleh Pemerintah Kabupaten Siak, BOB, PT. BSP, PT. Pertamina Hulu, RAPP dan PT. Bank Riau Kepri. Festival ini merupakan festival kedua, setelah festival pertama yang dilaksanakan pada Tahun 2019 lalu.

Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Siak Ananda Laila Putri mengatakan, batik Siak awalnya di kembangkan Dekranasda Kabupaten Siak kemudian diikuti pengrajin batik lainnya. Motif dan corak batik Siak diambil dari khazanah kebudayaan melayu, yang dimiliki Kabupaten Siak sebagai ciri khasnya.

"Seiring dan sejalan dengan perkembangan tenun siak dan batik siak juga berkembang dengan motif dan warna yang lebih kreatif, namun tetap mempertahankan ciri khas budaya melayu siak," ucapnya.

Tujuan kegiatan ini, lanjutnya, adalah untuk mempertahankan serta menambah keragaman batik dan tenun siak dengan ciri khas budaya melayu siak. Memacu kreatifitas generasi muda dalam berkarya, dan ikut membudayakan serta melestarikan batik dan tenun siak.

"Rangkaian kegiatan festival warna lestari adalah festival desain fashion dan fashion show, kategori kombinasi tenun siak kreasi dan kombinasi batik siak kreasi. festival desain motif batik siak kategori flora dan fauna khas siak, dan keanekaragaman budaya melayu siak serta festival desain kemasan kategori ramah lingkungan,” terangnya.

Bupati Siak Alfedri dalam arahannya menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Siak mengapresiasi kegiatan yang di laksanakan Dekranasda. Kegiatan ini dalam rangka untuk lebih mengembangkan batik dan tenun Siak, mengembangkan motifnya, meningkatkan kualitasnya, dan bisa bersaing dengan batik-batik yang lain.

"Indonesia ini khas dengan batik dan batik siak ini tidak kalah saing motif dan mutunya, kalau di pakai bapak-bapak tambah handsome dan ibuk-ibuk tambah lawo. Tentu ini yang diupayakan oleh Dekranasda dan pelaku-pelaku seni, baik seni lukis, seni pembatik, dan seni penenun dimasa akan datang,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati Alfedri menambahkan, kegiatan ini juga untuk mengeksplor desain-desain Batik Siak, banyak dari berbagai benda-benda cagar budaya di Siak bisa diangkat untuk dijadikan motif Siak.

"Saya melihat benda-benda di dalam istana itu banyak yang bisa dikembangkan lagi untuk dijadikan motif, sehingga batik Siak kedepan lebih di minati dan bisa berkembang. Dan dimasa yang akan datang bisa mengangkat ekonomi  dan kerja pada masyarakat,” pungkasnya.

Adapun rangkaian acara pada Festival Warna Lestari dalam memeriahkan HUT ke-22 Kabupaten Siak diantaranya, Mewarnai motif batik bagi para tamu undangan, Penampilan fashion show dengan tema cinta batik dan tenun siak, Penampilan Fashion Show (finalis lomba design tenun dan batik beserta designer), Penampilan fashion show spektakuler (Bupati dan Istri, Ibu Wakil Bupati dan Ibu Asisten) Pengumuman lomba, dan Penyerahan cendramata.(r/sh.s)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Festival Warna Lestari Menambah Keragaman Batik dan Tenun Siak Dengan Ciri Khas Budaya Melayu Siak
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Aipda Samson R, Polisi Sahabat Anak
    02 Angka Prevalensi Stunting Kabupaten Tapsel 15,6 Persen
    03 Bupati : Pemerintah Fokus Untuk Pertumbuhan Ekonomi Daerah
    04 Pj. Walikota Padangsidimpuan, Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024
    05 Bupati Tapsel Berharap Agar Jaga Kestabilan Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok
    06 Bupati Dolly Pasaribu Lantik Pengurus LPTQ Kabupaten Tapsel Periode 2023-2025
    07 H. Indra Gunawan Wabup Rohul Hadiri Acara Prosesi Adat Jalang Monjalang Mamak
    08 Bupati Tapsel : Manfaatkan Momentum Halal Bihalal Untuk Saling Bermaafan
    09 Luar Biasa 8 Cabang Lomba MTQ Riau Peserta Siak Masuk Final
    10 Bupati Tapsel : Zakat Dapat Menghidupkan Suatu Wilayah Maupun Negara
    11 Dukung Timnas Indonesia, Besok, Bupati Kuansing Gelar Nobar di Taman Jaiur
    12 11.842 KPM Terima Bantuan Pangan yang di Salurkan Pemko Padangsidimpuan
    13 Korban Rugikan Ratusan Juta, Diduga Oknum ASN di Kabupaten Kampar Terlibat Kasus Penipuan
    14 Kolaborasi Kejari dan Diskominfo Adakan Pelatihan Bagi Staff
    15 468 JCH Rohul Tahun 2024 Diperkirakan Berangkat Tanggal 18 dan 24 Mei
    16 Kejari Padangsidimpuan Beri Penyuluhan Hukum di SMAN 4 Padangsidimpuan
    17 Polsek Kuantan Hilir Mengungkap Kasus Pengeroyokan di Desa Pulau Beralo
    18 Ketum LSM BAKORNAS : Perusahaan Wajib Bayar Pesangon Karywan Yang di PHK Maupun Resign
    19 Jalan Amblas di Geringging, Bupati Gerak Cepat Turunkan PUPR
    20 Pelaksanaan Penyerahan Tersangka dan Barang Bukti Korupsi Pada BPR Bestari Tanjungpinang
    21 Aksi Teaterikal DKS Siak Pukau Penonton di Panggung Utama MTQ Riau
    22 Wakil Bupati Siak, Husni Merza, menghadiri acara Halal Bi Halal dan Haul Yamani ke-7
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting