Sekretaris Daerah (Sekda) Siak Arfan Usman menyampaikan kegiatan pasar murah upaya Pemkab mengendalikan inflasi di daerah. Selain itu, membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok serta meningkatkan daya beli masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.

"Alhamdulillah, hari kita bisa melaksanakan pasar murah di Lubuk Dalam, kegiatan ini upaya pemerintah mengurangi beban masyarakat di tengah melonjaknya harga sandang dan pangan," ujarnya di Lubuk Dalam, Selasa (2/4/2024).

Arfan mengatakan kegiatan pasar murah ini, di gelar setiap tahun, harapannya masyarakat dapat terbantu melalui pasar murah.

"Menyambut Idul Fitri tinggal seminggu lagi, biasanya harga kebutuhan pokok meningkat tajam. Cara mengantisipasinya kita gelar operasi pasar atau pasar murah," ucapnya.

Pelaksanan pasar murah ini, dilaksanakan setiap bulan di 56 titik lokasi tersebar di 14 kecamatan, se-kabupaten Siak. Sampai saat ini, kegiatan ini sudah dilaksanakan sebanyak 11 kali. 

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian kabupaten Siak Tengku Musa mengatakan pelaksanan pasar murah dilaksanakan setiap bulan di 56 titik dalam satu tahun. Lokasinya tersebar di 14 kecamatan, se-kabupaten Siak. Kegiatan ini sudah dilaksanakan sebanyak 11 kali.

"Pasar murah ini tujuannya membantu masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau. Selain itu meningkatkan daya beli masyarakat," kata dia.

Selain itu, kata Musa kegiatan ini untuk mengendalikan inflasi di daerah dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok jelang hari raya ke agaman seperti jelang idul Fitri 1445 H.

"Untuk pasar murah di Lubuk Dalam kita menyiapkan beras SPHT sebanyak 6 ton kemudian minyak goreng 960 liter, gula 600 kilo, Cabe merah 60 kg, Bawang putih 35 kg, Bawang merah 45 kg dan Telur sebanyak 150 papan," paparnya.

Dari pantauan lapangan masyarakat lubuk dalam sangat antusias dan antri berbelanja dengan menunjukan kupon.