Sabtu, 01 November 2025
Follow Us ON :
 
| Upacara Hari Sumpah Pemuda, DPRD Kabupaten Inhil Dukung Pemda Memperkokoh Nilai-nilai Kebangsaan | | Sebagai Leading Sector TIMPORA, Imigrasi Karimun Senantiasa Berkoordinasi dengan Instansi Vertikal | | Kemendagri: Penindakan Kepolisian di Riau Sudah Sesuai Hukum, Legalitas Ormas Ditinjau Kemenkum | | Lantik 17 Pejabat Fungsional, Wabup Bintan Deby Maryanti Tekankan Harus Utamakan Pelayanan Publik | | Bupati Anton Letakkan Batu Pertama Pembangunan MAS Tahfidz Rokan Hulu | | Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal, Bupati Roby Terima Penghargaan Tribun Batam Awards 2025
 
Bersama Kelompok Wana Lestari Ikut Serta Dalam Proses Pembuatan Wajib Nanas
Kamis, 22-08-2024 - 19:32:10 WIB

TERKAIT:
   
 

KupasKasus.com, siak - Di bawah bimbingan Siti Saidah Siregar, M.Si sebagai dosen pembimbing lapangan (DPL), Jumat, 10 Agustus 2024, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MBKM FMIPA Universitas Riau, Kampung Dosan Kecamatan Pusako Kabupaten Siak, melakukan kunjungan ke rumah produksi wajik nanas untuk melihat langsung proses pembuatan salah satu produk UMKM di kampung Dosan.

Terdapat 9 orang mahasiswa KKN MBKM FMIPA UNRI yang tergabung dalam kelompok itu, di antaranya, Muhammad Zidane(Sistem Informasi), Willyanz Sy (Biologi), Laura Ananda Aristipia (Matematika), Dinna Kamaliatul Zahra (Matematika) dan Leli Oktaviana Simanungkalit (Fisika).
Kemudian, Liyana Khairani (Biologi), Arsyilla Suharman ( Biologi), Erni Fibrianti (Biologi) dan ⁠Yusuf Habibie (Sistem Informasi). 

“Ini merupakan kesempatan yang luar biasa untuk kelompok kami,yaitu atas undangan dari tim “WANA LESTARI” kami bisa melihat langsung bagaimana proses pembuatan wajik nanas," ujar Muhammad Zidane selaku ketua kelompok tim kukerta kampung Dosan.
Wajik Nanas adalah salah satu jajanan tradisional Indonesia yang begitu menggugah selera. 

Kombinasi manis nanas matang dan rasa gurih dari kelapa parut membuatnya menjadi camilan Kekinian Wajik Nanas yang sulit untuk ditolak.

Wajik nanas produk UMKM Kampung Dosan pertama kali dipelopori oleh Ibu Rumah Tangga Suci Handayani yang termotivasi atas pencairan dana dari perusahaan untuk kesejahteraan masyarakat kemudian dialokasikan ke perkebunan bebas.

“Awalnya inovasi nya didapat di tahun 2020, jadi kita punya kebun nanas sekitar 1 Ha. Saat itu masa pandemi, membuat harga buah nanas merosot. Banyak tengkulak yang tidak menerima hasil panen, akibatnya banyak nanas yang tidak bisa dijual, daripada mubazir ada ide untuk coba-coba mengolah nanas itu menjadi “wajik nanas” dari resep turun temurun,” ujar Suci Handayani (45).

Wajik nanas dibuat dengan campuran ketan dan kelapa yang disangrai bersama dengan gula kemudian dimasak hingga legit. Wajik nanas dikemas dan dijual secara sederhana dan tradisional dengan daun jagung yang sudah dikeringkan, Untuk harga wajik nanas di bandrol Rp. 10. 000/ Pcs-nya. Pada masa awal diproduksi nya wajik nanas ini sebagai produk UMKM, jajanan ini diterima baik oleh Masyarakat Kampung Dosan bahkan pariwisata yang berkunjung ke danau Naga Sakti dan taman Khalifah Sulaiman yang menjadi destinasi wisata di kampung Dosan.

Dalam kesempatan ini,tim Kukerta UNRI berkesempatan melihat langsung proses pembuatan wajik nanas. Selain itu tim kukerta juga melakukan sesi diskusi mengenai kendala dan harapan tim Wana Lestari untuk produk UMKM di kampung Dosan.(sh.s)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Bersama Kelompok Wana Lestari Ikut Serta Dalam Proses Pembuatan Wajib Nanas
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Upacara Hari Sumpah Pemuda, DPRD Kabupaten Inhil Dukung Pemda Memperkokoh Nilai-nilai Kebangsaan
    02 Sebagai Leading Sector TIMPORA, Imigrasi Karimun Senantiasa Berkoordinasi dengan Instansi Vertikal
    03 Kemendagri: Penindakan Kepolisian di Riau Sudah Sesuai Hukum, Legalitas Ormas Ditinjau Kemenkum
    04 Lantik 17 Pejabat Fungsional, Wabup Bintan Deby Maryanti Tekankan Harus Utamakan Pelayanan Publik
    05 Bupati Anton Letakkan Batu Pertama Pembangunan MAS Tahfidz Rokan Hulu
    06 Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal, Bupati Roby Terima Penghargaan Tribun Batam Awards 2025
    07 Festival Kenduri Rakyat Tutup Meriah HUT ke-26 Rokan Hulu
    08 Malam Puncak HUT ke-26 Rokan Hulu: Kotak, Rayola, dan Mardon D’Academy Guncang Panggung
    09 Gemerlap Malam Puncak ADUJAKNAS GenRe 2025, Bupati Roby Sebut Ini Ruang Komunikasi Remaja se Indonesia
    10 Dalam Rangka Rutin yang di Tingkatkan Para Penumpang Kapal di Pelabuhan Domestik
    11 Dinas Perkebunan dan Peternakan Kuansing Turun Menertibkan Dugaan Aktivitas PETI di Kebun Pemda
    12 Punya Banyak Kontribusi, ORARI Lokal Bintan Dapat Apresiasi Bupati Roby
    13 Buka MTQ Ke-8 Tingkat Kecamatan Bandar Laksamana
    14 DLH Bintan Bagikan Buku Saku Literasi Lingkungan ke Siswa SD dan SMP di Bintan
    15 Menuju Malam Puncak HUT Rohul ke-26, Bupati Anton Pimpin Kesiapan Akbar Pastikan Semua Aman dan Meriah
    16 Desa Bicara, DPR RI Menjawab: Rahul Siap Perjuangkan Aspirasi Rakyat Rambah Tengah Hilir
    17 Komitmen Pemko Bangun Infrastruktur, 29 Ruas Jalan Dioverlay Jelang Akhir Tahun di Wilayah Pekanbaru
    18 Polsek Ujung Batu Tangkap Istri Pengedar, Sita Sabu dan Ekstasi Siap Edar
    19 Polsek Tambusai Utara Tangkap Pelaku Penggelapan Motor, Satu Rekan Masih Buron
    20 Remaja di Rohul Tewas Gantung Diri Diduga Depresi Usai Putus Cinta
    21 Program SILAU Imigrasi Karimun Disambut Antusias Masyarakat Pulau Moro
    22 Polda Riau: Sesuai Aturan Hukum, Korban Pemerasan Tidak Bisa Dipidana
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting