Diikuti 150 peserta dari Bimtek Kementerian Investasi dan DPMPTSP Se-Sumatera, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas SDM dan penyelenggaraan pelayanan perizinan berusaha di daerah, guna memberi motivasi para penyelenggara Pemerintah Daerah untuk dapat meraih kualifikasi dan kategori nilai yang lebih baik lagi.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Siak Husni Merza, Direktur Pelayanan Perizinan Berusaha Sektor Industri Kementerian Investasi BKPM Septiria Christina, Kepala DPMPTSP Kabupaten Siak Robiati, Asisten Deputi Peningkatan Daya Saing Ekonomi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Ichsan Zulkarnaen, dan tamu undangan lainnya.

Wakil Bupati Siak, Husni Merza menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementerian Investasi BKPM yang telah memilih Kabupaten Siak sebagai lokasi visitasi/benchmarking. Ini tentu berdasarkan prestasi yang sudah diraih Kabupaten Siak sebagai Peringkat II Nasional dalam Anugerah Layanan Investasi Tahun 2023 yang lalu.

Capaian yang diraih Kabupaten Siak tentunya juga tidak terlepas dari berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu serta OPD terkait. 

"Saat ini Kabupaten Siak telah memiliki Mal Pelayanan Publik (MPP) yang sangat dinantikan keberadaanya oleh masyarakat dan pelaku usaha, sehingga pelayanan menjadi lebih mudah, cepat dan terintegrasi dalam satu tempat," ucapnya.

Dalam hal pelayanan, Kabupaten Siak pada dasarnya telah banyak melahirkan berbagai bentuk pelayanan yang semakin

memudahkan masyarakat.

"Kami bersama Bupati memiliki program Bujang Kampung yaitu Bupati bekerja dan berkantor di Kampung, ini kami lakukan

setiap hari Jumat dengan membawa berbagai OPS yang menangani Pelayanan Publik. Mulai dari Disdukcapil, Pelayanan Kesehatan, Pelayanan Perizinan dan UMKM, serta berbagai pelayanan publik langsung dihadirkan ditengah-tengah masyarakat," sebutnya.

Bahkan saat ini, lanjutnya, setiap sabtu dia bersama Bupati melaksanakan Program Siak Melesat yaitu Siak Melayani Kesehatan

Masyarakat, program ini dilaksanakan disetiap kecamatan dengan menghadirkan berbagai tenaga kesehatan, mulai dari

perawat, bidan, dokter umum, dan dokter spesialis yang siap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat tanpa dikenakan biaya.

"Saya berharap, dengan adanya kegiatan

visitasi/benchmarking ini, bapak/ibuk peserta yang terdiri dari berbagai DPMPTSP Se-Sumatera dapat mengambil dan mempelajari apa saja hal-hal yang baik yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Siak. Silahkan lakukan konsep ATM yaitu Amati, Tiru, dan Modifikasi," ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Pelayanan Perizinan Berusaha Sektor Industri Kementerian Investasi BKPM, Septiria Christina mengapresiasi DPMPTSP Kabupaten Siak yang telah menunjukkan dedikasi dan kerjasama yang luar biasa dalam mendukung pelaksanaan kegiatan ini.

Dikatakan dia, Pemilihan MPP Kabupaten Siak sebagai lokasi site visit benchmarking merupakan bentuk apresiasi mereka terhadap kinerja baik yang selama ini telah ditunjukan oleh Kabupaten Siak dalam memberikan layanan perizinan.

Menurutnya, DPMPTSP Kabupaten Siak telah menciptakan berbagai inovasi digital yang mempermudah masyarakat dalam pengurusan perizinan, memberikan kepastian hukum dan mempercepat proses perizinan. 

"Kami Kementerian Investasi BKPM bekerjasama dengan DPMPTSP Kabupaten Siak untuk memberikan contoh kebijakan pembawaan PTSP dan MPP. Koordinasi antara OPD dan pelaksanaan pelayanan perizinan di DPMPTSP Kabupaten Siak terkait praktek pengelolaan PTSP dan MPP," ujarnya.

Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan inspirasi dan wawasan baru bagi kita semua untuk semakin meningkatkan pelayanan di daerah masing-masing. 

Diakhir acara, setelah dilaksanakan pembagian sertifikat kepada para peserta, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan lokasi PTSP dan MPP yang dipandu oleh Kepala DPMPTSP Kabupaten Siak.(r/sh.s)