Salah satu kebijakan strategis yang diumumkan adalah program seragam sekolah gratis bagi siswa-siswi baru tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Siak. Program ini ditujukan untuk meringankan beban ekonomi orang tua sekaligus mendorong pemerataan akses pendidikan dasar.

“Mulai tahun ajaran baru ini, seluruh siswa baru di jenjang SD dan SMP akan mendapatkan seragam sekolah secara gratis. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung dunia pendidikan dan mengurangi beban masyarakat,” ujar Wakil Bupati Syamsurizal dalam sambutannya.

Tak hanya itu, dalam upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, Pemerintah Kabupaten Siak juga akan memberlakukan penurunan harga gas elpiji 3 kg secara bertahap. Langkah ini dilakukan untuk membantu masyarakat, khususnya dari kalangan menengah ke bawah, agar tetap bisa memenuhi kebutuhan energi rumah tangga dengan harga yang lebih terjangkau.

“Kami telah berkoordinasi dengan Pertamina dan instansi terkait agar distribusi gas elpiji bisa berjalan lebih efisien dan harga di pasaran bisa ditekan. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi ekonomi masyarakat saat ini,” tambah Syamsurizal.

Musrenbang kali ini dihadiri oleh Camat Tualang, para kepala desa dan lurah se-Kecamatan Tualang, tokoh masyarakat, tokoh adat, perwakilan organisasi kepemudaan, serta unsur Forkopimcam. Dalam forum ini, masyarakat menyampaikan berbagai usulan pembangunan, mulai dari infrastruktur, pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi.

Melalui Musrenbang, Pemerintah Kabupaten Siak berharap dapat menyusun rencana pembangunan yang lebih partisipatif dan sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat di lapangan.(Inf)