Ponpes Riyadus Sholihin merupakan salah satu pesantren di Kabupaten Siak yang dideklarasikan pada tahun 2014, atas inisiatif para Ulama dan Habaib dalam upaya menyiarkan agama Islam di bumi Melayu - Siak.

Sejalan dengan visi Pembangunan Keagamaan Kabupaten Siak, Ghirah masyarakatpun tumbuh pesat untuk menyekolahkan anak-anaknya ke Pondok Pesantren. Paralel dengan hal tersebut, santri Pondok Pesantren Riyadus Sholihin pun semakin bertambah dari tahun ke tahun.

Hal inilah yang mendasari KH. Thoyib Firdaus selaku Pimpinan Ponpes Riyadus Sholihin untuk mengajukan pembangunan lokal baru kepada Pemerintah Kabupaten Siak.

Keinginan Kyai Karismatik yang juga Ketua PC NU Kabupaten Siak ini kemudian diakomodir langsung oleh Bupati Siak Alfedri yang pelaksanaan pembangunannya melalui Bank Pembangunan Derah (BPD) Riau Kepri Kcp. Siak  berupa alokasi dana Corporate Social and Responsibility (CSR) tahap pertama sebesar 450 juta rupiah untuk membangun tiga lokal baru, dimana saat ini telah rampung pengerjaannya, yang secara langsung diresmikan oleh Bupati Siak Alfedri.

Dalam sambutannya, Bupati Siak menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bank Riau Kepri yang telah merealisasikan Program Bantuan CSR guna mendukung program Pemerintah Daerah untuk meningkatkan pendidikan  agama bagi masyarakat.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Siak mengucapkan terimakasih kepada Direktur Kredit Bank Riau Kepri Bapak Samsul Irawan yang telah merealisasikan program CSR dalam rangka ikut berpartisipasi dalam peningkatan pendidikan agama bagi masyarakat Kabupaten Siak khususnya keluarga besar Pondok Pesantren Riyadus Sholihin, ucap Bupati.

"Saya berharap dengan bertambahnya sarana pembelajaran sebanyak 3 lokal Madrasah Aliyah Negeri Riyadus Sholihin ini, akan menunjang meningkatnya kualitas belajar mengajar dalam rangka mendalami ajaran Islam, serta akhlakul karimah bagi santri hingga kelak akan mampu menjadi generasi penerus yang agamis serta berbudi pekerti luhur dan pada muaranya akan mampu menjadikan Kabupaten Siak yang kita cintai ini menjadi negeri yang Baldatun Thayibbatun Wa Rabbun Ghofur," harapnya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Alfedri juga berharap kepada masyarakat yang hadir  terutama santri Ponpes Riyadus Sholihin untuk tetap menjaga pola hidup sehat guna mencegah penyebaran covid-19.

"Alhamdulillah semenjak tanggal 13 Juli, hari senin yang lalu, Pondok Pesantren di Riau kembali dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar, tidak terkecuali Ponpes Riyadus Sholihin,  ini merupakan keputusan bersama antara Pemerintah Daerah bersama Majelis Ulama Indonesia Riau,serta Persatuan Pondok Pesantren Seluruh Riau.

Alfedri melanjutkan, tentu dengan syarat agar kegiatan belajar mengajar yang berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan seperti menyediakan tempat cuci tangan, memakai masker, menjaga jarak,serta menjaga kebersihan lingkungan pondok" terangnya.

Di akhir sambutan, Bupati menyampaikan apresiasi atas jasa para Alim Ulama, Kyai, Habaib, dewan Guru yang telah bersama-sama melaksanakan perintah agama sekaligus amanat Undang-Undang Dasar 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan agama.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis Program CSR tahap kedua dari Direktur Kredit Bank Riau Syamsul Irawan kepada Bupati Siak Alfedri, kemudian di serahkan kepada Pimpinan Pondok Pesantren Riyadus Sholihin KH. Thoyib Firdaus. 

Kemudian dilanjutkan penandatanganan prasasti sebagai tanda peresmian gedung 3 lokal Madrasah Aliyah Riyadus Sholihin. Setelahmya, ceramah agama oleh KH. Abdussurahman dari Sidoarjo Jawa Timur.

Tepat pukul 22:45 WIB setelah selesai tertib acara di Pendopo Utama, Bupati Siak Alfedri beserta KH.Thoyib Firfaus dan rombongan meninjau gedung 3 lokal Madrasah Aliyah Negeri Riyadus Sholihin yang berjarak 400 meter dari Pendopo Utama. 

Gedung megah tiga pintu MAN Riyadus Sholihin dengan warna kebesaran Nahdlatul Ulama yakni hijau putih. Disinilah dilaksanakan do'a syukur bersama yang dipimpin KH. Thoyib Firfaus .

Acara ini juga di hadiri oleh Kapolres Kerinci Kanan AKP. Herman Pelani,  Camat Kerinci Kanan Muhammad Hassanul Luthfi, Wakil Ketua MUI Kabupaten Siak Husni Merza, serta para Alim Ulama, Tokoh Masyarakat Kerinci Kanan.(r/sh.s)