Kegiatan yang dimulai pukul 10.30 WIB ini berlangsung di area perkebunan PT Tasma Puja dengan luas lahan sekitar 2 hektare.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat, termasuk Camat Batang Cenaku Dudi Sumbari, S.AB., Kapolres Inhu yang diwakili oleh Kapolsek Batang Cenaku Iptu Edi Dalianto, Danposramil Batang Cenaku Peltu Hariadi, serta manajemen PT Tasmapuja, di antaranya Wawan Kuswandar (Manager Kebun) dan Iskandar S.T. (Manager PKS).

Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasi Humas Polres Inhu Aiptu Misran, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan perusahaan swasta dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional.

"Penanaman jagung pipil ini adalah salah satu wujud nyata dukungan terhadap program Presiden dalam ketahanan pangan. Polri siap bersinergi dengan berbagai pihak untuk memastikan keberhasilan program ini di daerah," ujar Aiptu Misran.

Acara dimulai dengan pembukaan dan doa yang dipimpin oleh Abdul Malik, diikuti dengan sejumlah sambutan dari perwakilan pemerintahan dan pihak perusahaan.

Dalam sambutannya, Camat Batang Cenaku Dudi Sumbari mengapresiasi kolaborasi ini dan berharap agar kegiatan serupa dapat terus dikembangkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Manager Kebun PT Tasmapuja, Wawan Kuswandar menyatakan komitmen perusahaan dalam mendukung program ketahanan pangan. Ia menegaskan bahwa PT Tasmapuja siap memberikan dukungan baik dalam penyediaan lahan maupun pendampingan teknis kepada para petani sekitar.

Puncak acara ditandai dengan penanaman jagung pipil secara simbolis oleh para pejabat yang hadir. Suasana keakraban terlihat saat para peserta kegiatan, termasuk karyawan PT Tasmapuja dan personel Polsek Batang Cenaku, ikut serta dalam proses penanaman.

Kegiatan ini berlangsung dengan tertib dan kondusif hingga selesai pada pukul 11.30 WIB. Sinergi antara Polres Inhu, PT Tasmapuja, dan pemerintah setempat diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan produksi pangan di wilayah Indragiri Hulu. (LEM).