KupasKasus.com, Bengkalis - Disaat melaksanakan Safari Ramadhan dikabupaten Bengkalis
Drs.H.Syamsuar,Msi berkesempatan meninjau lokasi kolam budidaya Udang dan Pohon Geronggang.
Gubernur
Syamsuar menyempatkan diri untuk meninjau kolam budidaya udang pukul
08.15 WIB, bertempat di Tambak Udang CV. Bina Usaha jalan Panglima minal
RT /RW (02/02) Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis kegiatan yang
didampingi beberapa pejabat Dinas lingkungan Kabupaten Bengkalis, pada
kesempatan itu Gubernur mendengar paparan seputar SOP dan berdialog
tanya jawab dengan pengusaha kolam budidaya udang.
Kunjungan
didampingi Bupati Bengkalis yang di wakili Pelaksana Harian (PLH) Sekda
Bupati Bengkalis Hj. Umi.Kalsum.M,Si, Kadis Kehutanan Provinsi Riau,
Erwin Rizaldi, Kadis Perikanan dan Kelautan Herman Mahmud, Kaban
Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten Bengkalis Indra, Kadis
Dinas Lingkungan Hidup (DLH), H. Arman, Camat Bengkalis Ade Suwirman,
Serta Kades Senggoro Basrah Hamid.
Pada pukul 09.20 WIB kegiatan
bergeser dari Budidaya Kolam Udang menuju Perkebunan Kayu gronggang
jalan Poros Air Putih Desa Air Putih, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten
Bengkalis.
Rombongan langsung disambut oleh Ketua Pengurus
Budidaya Lahan Gambut Gronggang, Solihin dan Kusmayadi, adapun kegiatan
yang dilakukan yaitu Penanaman Bibit oleh Gubernur Riau dan meninjau
kebun yang sudah di tanam, Gubernur Riau Syamsuar terlihat berdialog
alot dengan beberapa tim budidaya lahan tersebut.
"Pohon
gronggang merupakan tanaman hutan yang ditanam dilahan gambut tanaman
ini bagus dikembangkan, karena tidak merusak tanah seperti tanaman
lainnya yang ditanam dilahan gambut pada saat ini, dikarenakan pohon
gronggang ini menyimpan air yang secara otomatis dapat meminimalisir
dampak kebakaran hutan yang sering terjadi khususnya dikabupaten
Bengkalis, tak kalah pentingnya tanaman ini dijangka kedepan harga
komoditi nya sangat lah tinggi nilai ekonomi nya kita berharap ini
menjadi salah satu komoditi ekspor dari Kabupaten Bengkalis
kedepannya"ucap Syamsuar kepada media ini.
Syamsuar sangat
terkesan dengan usaha yang dilakukan masyarakat tempatan ini yang
menamakan Solidaritas Ikatan Pemuda Melayu Peduli Lingkungan (IPMPL)
yang bertujuan memulihkan lahan gambut yang ada di Kabupaten Bengkalis,
ini di riau cuman satu-satunya pembibitan gronggang, jelas Syamsuar.
Lanjutnya,
itu sebab saya juga membawa Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup
untuk melihat apa yang menjadi permasalahan sebenarnya dan melihat
bagaimana jalan keluar menyelesaikan permasalahan ini,"tutupnya.
Setelah
beberapa waktu pada pukul 10.04 Wib rombongan Gubernur kembali bergerak
menuju Roro Bengkalis untuk melanjutkan Safari Ramadhan di Kabupaten
Siak. (ND)