Plt Ketua KONI Kuansing Sayangkan Keputusan Banggar Tolak Rencana Pembangunan Venue Renang Porprov 2
Kupaskasus.com, Taluk Kuantan - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kuantan Singingi dengan keadaan terpaksa harus pasrah serta terima atas keputusan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kuansing yang menolak rencana pembangunan venue renang pada acara Hearing Jumat kemarin.
Plt Ketua KONI Kuansing, Usfandi menilai Banggar memiliki alasan tersendiri sehingga menolak pembangunan venue yang akan digunakan atlet untuk bertanding di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 mendatang.
Ketika dikonfirmasikan kepada Plt Ketua KONI Kuansing Uspandi mengatakan, “Secara kelembagaan tentu apa yang diputuskan DPRD dan Banggar, kita menerima. Mungkin DPRD ada skala prioritas yang lebih utama. Kalau dari KONI sendiri bidang olahraga tentu meminta di prioritaskan juga,” katanya, Sabtu (29/5/2021).
Ia membeberkan sejumlah alasan pihaknya bersikukuh dibangunnya venue renang itu. Menurut Usfandi, venue itu sangat berarti bagi atlet yang mewakili Kuansing di Porprov 2022.
Selama ini, para atlet dari Kuansing berlatih di Pekanbaru sehingga latihan tidak bisa di intensifkan akibat jarak yang jauh dan memakan biaya yang cukup besar.
“jika seandainya ada kolam renang, di Kabupaten Kuansing kedepannya akan memprioritaskan atlet–atlet daerah sendiri. Saat ini atlet–atlet renang kita berlatih di luar Kuansing yaitu di pekanbaru,” ujarnya.
Di perhelatan Porprov kali ini, KONI Kuansing akan memperebutkan medali di empat nomor lomba cabang olahraga renang.
“Kalau seandainya kolam renang kita sudah tersedia kemungkin, kita akan berusaha lebih untuk merebut medali. Mengukur lebih banyak lagi prestasi tapi disayangkan hal itu hanya mimpi belaka, pembangunan kolam renang tidak jadi alias ditolak untuk pembangunannya dan tentunya kita akan di luar terus latihannya sehingga kurang efisien dan kurang maksimal,” ucapnya.
Dengan ditolaknya pembangunan venue tersebut, KONI Kuansing akan kembali berkoordinasi dengan KONI Provinsi untuk menentukan nasib nomor cabang olahraga renang di Porprov 2022.
“Karena nomor Cabor telah ditetapkan kemaren di Raker Provinsi, ke depannya kami akan koordinasi bagaimana langkah selanjutnya dalam menghadapi event 2022 nanti terkait dengan cabor renang. Karena salah satu kolam mungkin tidak jadi di anggarkan, kita akan mencari jalan terbaik,” pungkasnya.
Ia berharap, di tahun-tahun berikutnya Pemkab Kuansing bersedia membangun venue renang tersebut untuk menyiapkan calon-calon atlet andalan khususnya di Cabor renang.
“Kita dari insan olahraga berharap ini di anggarkan, karna bagaimana pun menyangkut olahraga renang ini menjadi andalan kita kedepannya. Karena yang mempunyai bibit untuk unggulan cabang renang di daerah kita cukup banyak yang dapat di tampung. Khususnya di bidang renang ini,” harapnya.
Terakhir Ruspandi juga berharap kepada Anggota Dewan agar memanggil dirinya untuk duduk bersama membicarakan hal tersebut demi kemajuan olahraga di Kabupaten Kuantan Singingi untuk kedepannya. Sangat kita sayangkan sekali bahwa kesempatan untuk menjadi tuan rumah pada Iven Porprov tidak datang kedua kalinya dan itupun kemarin kita mendapatkan kesempatan tersebut penuh dengan perjuangan," tutup Uspandi. (Neneng)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456 Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :