Bersamaan dengan puncak peringatan Hari Ulang Tahun ke-5 JMSI tingkat Provinsi Riau, Bupati Suhardiman menegaskan betapa strategisnya media siber di era digital ini. Ia mencontohkan bagaimana Pacu Jalur, event budaya kebanggaan Kuansing, tak akan mencapai popularitas seperti sekarang tanpa gempuran publikasi masif dari jurnalis dan kreator konten.

“Kalau hanya mengandalkan aktivitas pemerintahan dengan kunjungan atau promosi tanpa didukung publikasi secara masif, tentu pacu jalur tidak akan se-viral sekarang ini. Ada peran jurnalis dan konten kreator yang terus memviralkannya,” ujar Suhardiman, lulusan Doktor manajemen publik.

Bupati Suhardiman juga mengajak seluruh media siber anggota JMSI Riau untuk terus mendukung kemajuan kepariwisataan di Kuansing. Ia menekankan bahwa pemerintah daerah sangat terbuka terhadap kritik membangun dan pengawasan di lapangan, demi menyempurnakan pelaksanaan program.

“Kalau kawan-kawan menemukan hal-hal yang merugikan dunia pariwisata Kuansing, seperti pedagang menjual dengan harga mencekik atau pungli, silakan lapor langsung ke saya,” tegasnya, menunjukkan komitmennya terhadap kenyamanan wisatawan.

Konsolidasi dan Penguatan Kapasitas Media Siber Jadi Fokus JMSI Pusat, sementara itu, Ketua Bidang Organisasi PP JMSI, Dr. Faisal Mahrawa, mewakili Ketua Umum JMSI Pusat Dr. Teguh Santosa yang berhalangan hadir karena kunjungan jurnalistik ke China, menyampaikan pesan penting. Ia menekankan bahwa Musda JMSI harus menjadi momentum konsolidasi anggota di daerah dan memperkuat kolaborasi antaranggota JMSI secara nasional.

Faisal menyoroti tiga poin krusial bagi JMSI Riau:

1. Memperkuat peran media siber di tengah derasnya arus informasi digital dengan menjunjung tinggi jurnalisme berkualitas.

2. Penguatan kapasitas bisnis perusahaan pers agar tetap sehat secara finansial.

3. Pengembangan keterampilan digital dan teknologi informasi bagi anggota JMSI untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Ketua JMSI Riau, H. Deni Kurnia, menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh Bupati Kuansing dalam pelaksanaan Musda dan HUT JMSI. Ia berharap hubungan baik antara Pemkab Kuansing dan insan pers terus terjalin erat demi percepatan pembangunan daerah.

Menutup rangkaian kegiatan, Ketua Panitia Musda II JMSI Riau, Zulpen Zuhri, mengajak seluruh anggota JMSI di Provinsi Riau untuk bersama-sama memberitakan dan mempromosikan Pacu Jalur Kuansing sebagai warisan budaya yang sudah dikenal luas.

“Melalui pemberitaan yang masif dan positif, mari kita dorong pacu jalur sebagai ikon budaya nasional pintu masuk wisatawan Riau yang tak hanya menghibur, tetapi juga mendongkrak ekonomi masyarakat lokal,” pungkas Zulpen.(JMSI Kuansing)