Mensospol Umri Berpesan : Apkarkusi Jangan Sampai Dijadikan Alat Politik
Senin, 23-11-2020 - 18:54:25 WIB
Kupaskasus.com, Kuantan Singingi - Asosiasi petani karet kuantan Singingi atau yang lebih dikenal Apkarkusi kini menjadi perbincangan hangat jelang perhelatan pilkada serentak di Kuantan Singingi.
Hal ini dikarenakan Apkarkusi terbentuk di era kepemimpinan Bupati H. Mursini, niat baik bapak bupati mencarikan solusi untuk harga Karet yang merosot adalah jalan keluar yang sangat tepat.
Menurut Edo Cipta Wiganda yang merupakan pengurus BEM UMRI dirinya menuturkan bahwa ini sangat baik dan memang sudah sejak lama dinanti masyarakat Kuansing pada umumnya. "Cetusan sangat baik kalau kami lihat dan sudah lama dinanti oleh masyarakat Kuansing," tegasnya.
Edo yang juga merupakan wakil ketua relawan pilkada jujur Kuansing ini pun menganalisa seraya berpesan kepada kita semua, bahwa Apkarkusi ini jangan sampai dijadikan alat politik menjelang pilkada. Karena menurut dugaan Mensospol umri ini, jika sesuatu hal yang baik ini dijadikan alat politik maka nanti akhirnya tidak baik. Apalagi imbuhnya sang inisiator Apkarkusi ini bertarung di kursi panas pilkada serentak 2020 tersebut.
"Kita hanya pesankan satu hal, jangan sampai hal yang baik ini jadi alat politik. Kalau hasilnya tidak sesuai harapan bagaimana nasib Apkarkusi ini," ujarnya.
Masih edo sambil sedikit tersenyum diakhir diskusi dengan media, ia juga menuturkan bahwa asumsi liar mahasiswa itu hal yang wajar dan jujur dirinya merasa takut jika Apkarkusi akan dijadikan alat politik.
"Tapi, tenang saja. Ini asumsi liar mahasiswa saja, saya hanya takut hal baik ini akan dijadikan alat politik," tutup Mahasiswa yang kerap dipanggil pakcik tersebut
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456 Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :