Kupaskasus.com, Rokan Hulu - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rohul, Budi Darman menilai kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hulu tidak becus terkait penanganan sampah di kawasan perkotaan, terlebih di kawasan perkotaan Ujungbatu yang belum maksimal.

"Kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hulu tidak becus soal penanganan sampah di Rokan Hulu, buktinya terjadi penumpukan sampah tidak diangkut khususnya di pasar Ujungbatu. Kalau jumlah armada yang jadi soal, sebenarnya tidak jadi kendala. Masalahnya itu banyak armada truk sampah rusak tak dirawat. Ada enam unit truk yang beroperasi khusus Kecamatan Ujungbatu, Tandun dan Kabun. Ini sudah cukup, tapi rusak tak dirawat. DLH Kabupaten Rokan Hulu kok minta beli armada lagi, yang lama tak terawat gimana," tegas Budi, Senin (03/01/22).

Politisi Partai NasDem ini juga menegaskan, jumlah angkutan untuk di tiga Kecamatan sudah cukup mengcover persoalan sampah, seperti yang terjadi di Kecamatan Ujungbatu.

Ditambahnya, iti tergantung pihak DLH Rokan Hulu melakukan upaya apa tanpa menambah jumlah armada mengingat keuangan daerah yang tidak sedang baik. Pihaknya mengingatkan agar DLHK Rokan Hulu jangan terlalu lama membiarkan persoalan tumpukan sampah ini terjadi. Mesti ada kebijakan untuk menangani persoalan ini.

"Kami minta DLH Rokan Hulu segera melakukan evaluasi. Sebagai OPD teknis yang bertanggung jawab, jangan cuma menerima laporan di atas kertas. Tapi, cek faktanya ke lapangan. Apalagi dengan anggaran yang begitu besar telah dikeluarkan dari APBD untung penanganan sampah ini," tegasnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hulu, Suparno S.Hut saat dikonfirmasi katakabar.com belum bersedia memberikan tanggapan terkait persoalan sampah ini.

Dikabarkan salah satu unit Ekscavator alat berat milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rokam Hulu rusak dipinjam pihak lain. Alat berat tersebut selama ini beroperasi di TPA Lintam Kecamatan Ujungbatu, Rokan Hulu Riau. (Re/team)