Bupati Tulungagung Hadiri Safari Gemar Makan Ikan dalam Rangka Penanganan Stunting dan Gizi Buruk
Kamis, 29-04-2021 - 22:00:22 WIB
|
Bupati Tulungagung Drs Maryoto Birowo, MM menghadiri acara Safari Gemar Makan Ikan yang dilaksanakan di Aula Gedung PCNU Tulungagung Kamis (29/4)2021). |
Kupaskasus.com, Tulungagung - Bupati Tulungagung Drs Maryoto Birowo, MM menghadiri acara Safari Gemar Makan Ikan yang dilaksanakan di Aula Gedung PCNU Tulungagung, Kamis (29/4/2021).
Dalam acara yang salah satu tujuannya adalah dalam rangka penanganan Stunting dan Gizi buruk ini adalah hasil kerjasama dari Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan RI bersama dengan Mitra Komisi IV DPR RI.
Nampak hadir dalam acara ini Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggie Erma Rini, MKM, Direktur Jenderal PDSPKP Kementrian Kelautan dan Perikanan RI Ir Artati Widiarti, MA, Kasi Akaes Pasar Promosi dan Logistik Farida, Spd, MM serta Kepala OPD Terkiat lingkup Pemkab Tulungagung.
Dalam sambutanya Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM pada acara Safari Gemar Makan Ikan ini diantaranya mengatakan bahwa dalam rangka safari gemarikan yang perlu diketahui bahwa jumlah anak stunting di Kabupaten Tulungagung berdasarkan bulan timbang, pada bulan Agustus 2020 sebanyak 2.901 anak dengan jumlah prevalensi stunting sebesar 5.51%. Angka ini sudah mengalami penurunan 3 % dibanding bulan timbang tahun 2019, yaitu sebanyak 2.990 anak.
Dalam rangka percepatan penurunan stunting yang merupakan skala prioritas. Pada tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui dinas perikanan telah mendukung dan melaksanakan kampanye gemarikan ini, yaitu dengan memberikan bantuan ikan segar dan produk olahan ikan sebanyak 1483 paket, tersebar di 10 kecamatan.
"Hal tersebut merupakan wujud komitmen dari Kabupaten Tulungagung dalam kampanye gemarikan dan intervensi penurunan angka balita stunting sekaligus untuk mendorong minat masyarakat agar mengkonsumsiikan," kata Bupati.
Selanjutnya Bupati mengatakan bahwa kandungan nutrisi dalam ikan, kaya akan omega 3, protein, dan banyak hal positif di dalamnya. Namun dengan hanya mengetahui kandungan nutrisi dalam ikan, belum cukup untuk mendorong meningkatkan konsumsi makan ikan.
"Maka dari itu perlu adanya gerakan yang nyata dari kampanye gerakan memasyarakatkan makan ikan ini," pungkasnya.(sae)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456 Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :