KupasKasus.com, Kendal - Dalam pelaksanaan program TMMD ke-118 kodim 0715/Kendal di desa Purwogondo, kecamatan Boja, mesin molen untuk mencampur material merupakan alat utama untuk pengerjan pengecoran jalan sasaran fisik TMMD.

Tiap hari  mesin pengaduk material dijalankan sejak pagi hingga sore selama anggota satgas bersama warga bekerja. “Kemarin Cuma 2 di lokasi pengecoran jalan, kemudian di tambah 1 unit lagi untuk mempercepat pengerjaan, jadi total ada 4 unit molen,  3 di pengecoran jalan, dan 1 unit di pembangunan talud," terang kades Purwogondo Chandra Kristiawan, Selasa (26/09/23).

“Tak hanya molen yang kami siapkan, tetapi juga kami pastikan material dating tepat waktu agar tidak terjadi keterlambatan pengiriman, semakin banyak mesin maka penggunaan material makin banyak, di harapkan pengecoran rampung sebelum penutupan TMMD," harap kades.

Salah satu operator Molen, Praka Mukson anggota yonarhanud 15/DBY mengatakan bahwa dukungan alat kerja dan material yang ada, besar kemungkinan pengerjaan akan rampung tepat waktu. “Gemuruh suara mesin diesel molen ibarat alunan gendering perang penambah semangat anggota satgas dan warga," candanya sambal tertawa.