Karutan Karimun Arjiunna mengatakan, kegiatan Pendidikan Moralitas tentang "Who Am I" ini. Untuk Menciptakan Insan-Insan yang Berakhlak dan Berbudi Pekerti Bagi Petugas dan Warga Binaan.

Yang mengikuti kegiatan ini, sebanyak 15 orang pegawai rutan serta 39 orang warga binaan yang merupakan kepala kamar setiap kamar hunian.  

"Meski tidak semuanya bisa ikut dengan perwakilan ini diharapkan peserta dapat menularkan atau membagikan ilmu yang didapat kepada rekan-rekan sekamarnya yang tidak mengikutinya," tutur Kepala Rutan.

"Berharap kegiatan ini tidak dilaksanakan hanya sekali ini saja, melainkan adanya program lanjutan," harap Arjiunna.

Tampak kegiatan berjalan aman dan dan tertib, poin materi yang disampaikan Erina Wongso pada pertemuan tersebut mengatakan, Jangan Egois, artinya berdoa jangan untuk diri sendiri saja, melainkan keluraga hingga anak cucu. Menjalani hidup harus membuka pikiran, membuka mata dan membuka hati.

Dikatakan Erina, Sepeda menuju Syurga itu tidak ada boncengannya, artinya segala macam yang kita lakukan itu akan kembali kepada kita sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan orang lain.

"Dan ketika dibenak muncul rasa malas, berfikirlah masih hidupkah saya besok?. Ingat, nasib itu bisa berubah dan kitalah yang harus merubah nasib itu sendiri," tuturnya.  (Taufik)