Miris, saat Pemerintah Perangi Covid-19, Oknum Pendidik di Sergai Tak Taati Prokes
Jumat, 27-11-2020 - 14:49:38 WIB
Kupaskasus.com, Sergai - Seperti tiada habisnya Covid-19 yang ada di seluruh Indonesia bertambah klaster terbaru penularan Covid dari 116.728 mejadi 118.753.
Angka penularan yang tinggi tersebut membuat pihak dari Istana harus berpikir ulang dalam hal membuka kembali Kegiatan belajar mengajar di sekolah. Akibat menambahnya penularan Covid-19, para wali murid harus mengubur harapan agar anak mereka bisa sekolah seperti biasa.
Salah satu orang tua murid yang tidak mau menyebutkan identitasnya, sangat menyesalkan anaknya harus belajar dari rumah lebih lama lagi.
Pasalnya, anak-anak mereka jadi sering bermain dari pada belajar, bahkan ada salah satu wali murid mengakui, sulitnya mengajari anaknya saat belajar daring.
"Saya berharap agar sekolah kembali di buka dan bisa melakukan kegiatan belajar mengajar seperti biasa," ujarnya.
Saat pemerintah dan masyarakat sibuk memerangi pandemi tersebut. SD Negeri 104273, Desa Celawan Kecamatan Pantai Cermin tersebut seperti membiarkan Covid-19 tetap ada.
Pada saat wartawan KupasKasus.com ingin komfirmasi tentang Dana Alokasi Khusus (DAK), terlihat salah satu oknum guru tersebut tidak memakai masker, dan duduk berdekatan tanpa jarak.
Oknum guru yang tidak diketahui identitasnya tersebut pada saat ditanya protokol kesehatan (Prokes), malah mengusir wartawan tersebut dan beralaskan, "kami sedang ada rapat".
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456 Via E-mail: redaksikupaskasus@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :